LANDASAN TEORI
URTIKARIA
URTIKARIA
- DEFENISI
Urtikaria atau lebih dikenal denganbiduran adalah suatu gejala penyakit berupa gatal-gatal pada kulit di sertai bercak-bercak menonjol ( edema ) yang biasanya disebabkan oleh alergi ( www.urtikaria.com )
- EPIDEMOLOGI
Urtikaria dapat terjadi pada semua ras. Kedua jenis kelamin dapat terkena, tapi lebih sering pada wanita usia pertengahan. Urtikaria kronik idiopatik terjadi 2 kali lebih sering pada wanita dari pada laki-laki. Urtikaria akut lebih sering terjadi pada anak-anak, sedangkan urtikaria kronik lebih sering terjadi pada usia dewasa.
- ETIOLOGI
Berdasarkan kasus-kasus yang ada, paling banyak urtikaria di sebabkan oleh alergi, baik alergi makanan, obat-obatan, dll.
• Jenis makan yang dapat menyebabkan alergi misalnya: telur, ikan, kerang, coklat, jenis kacang tertentu, tomat, tepung, terigu, daging, sapi, udang, dll
• Jenis obat-obatan yang menimbulkan alergi biasanya penisilin, aspirin, bromide, seru, vaksin, dan opium.
• Bahan-bahan protein yang masuk melalui hidung seperti serbuk kembang, jamur, debu dari bulu burung, debu rumah dan ketombe binatang.
• Pengaruh cuaca yang terlalu dingin atau panas, sinar matahari, tekanan atau air.
• Faktor psikologis pasien misalnya: Krisis emosi
- ANATOMI & FISIOLOGI KULIT
Kulit menutupi dan melindungi permukaan tubuh dan bersambung dengan selaput lender yang melapisi rongga-rongga dan lubang-lubang masuk. Kulit mempunyai banyak fungsi; didalamnya terdapat ujung saraf peraba,membanu mengatur suhu dan mengendalikan hilangnya air dari tubuh dan mempunyai sedikit kemampuan exkretori, sekretori dan abrorpsi.
- MANIFESTASI KLINIS
• Kulit dibagi menjadi dua lapisan:
• Epidermis atau kutikula
• Dermis atau korium
• Epidermis tersusun atas epitalium berlapis dan terdiri atas sejumlah lapisan sel yang disusun atas dua lapis yang jelas tampak; selapis lapisan tanduk dan selapis zona germinalis.
F. KOMPLIKASI
Lesi-lesi urtikaria bisa sembuh tanpa komplikasi.namun pasien dengan gatal yang hebat bias menyebabkan purpura dan excoriasi yang bias menjadi infeksi sekunder. Penggunaan antihistamin bias menyebabkan scomnolens dan bibir kering.pasien dengan keadaan penyakit yang berat bias mempengaruhi kulitas hidup.
Dapatkan ASKEP Selengkapnya Disini (+ POWERPOINT)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar