Asuhan Keperawatan

Dunia Askep dan Tips Trik Komputer: Askep Tonsilitis 1

Welcome to My Blog

Selamat Datang di Blog Ini.
Blog ini masih dalam masa perkembangan dan menuju kesempurnaan, agar blog ini lebih berkembang mohon Kritik dan Sarannya.

Blogger sangat berterima kasih karena ANDA mau mengunjungi Blog ini.

"Blog ini tidak akan berkembang tanpa dukungan dan kerja sama dari ANDA."

Terima kasih!!


Mau Jadi Publisher (Penerbit) atau Advertiser (Pemasang) IKLAN??? Klik disini..!!!


Mau berbisnis?? Klik link-link di bawah ini!!

Mau Dapat Uang Gratis, Download caranya disini...

AdsenseCamp

Graha DBS

Anda Pengunjung Ke :

Buku Tamu Blogger

Dimohon ke pada para pengunjung Blog ini untuk mengisi "BUKU TAMU BLOGGER" yang ada di sebelah kanan agar blogger tahu bahwa Anda bukan robot yang mengunjungi blog ini..

Selasa, 01 Desember 2009

Askep Tonsilitis 1

TONSILITIS AKUT

A. PENGERTIAN
Tonsilitis akut merupakan infeksi tonsil akut yang menimbulkan demam, lemah, nyeri tenggorokan dan gangguan menelan, dengan gejala dan tanda setempat yang radang akut. Sering kali peradangan juga mengenai dinding faring sehingga disebut juga tonsilofaringitis akut.
B. ETIOLOGI
Tonsilitis akut disebabkan oleh kuman jenis stafilokokkus atau streptokokkus terutama stafilokokkus B hemolitikus.
C. TANDA DAN GEJALA
Tanda dan gejala yang sering ditemukan adalah :
 Sering terjadi gangguan menelan ( disfagia) sehingga terjadi regurgitasi.
 Resonator suara terganggu sehingga terjadi rinolalia
 Demam yang tinggi.
 Kadang-kadang ditemukan trismus dan hipersalivasi.
D. BENTUK-BENTUK TONSILITIS AKUT
Tonsilitis akut terdiri dari 2 bentuk yaitu :
 Tonsilitis lakunaris
Tonsilitis yang mempunyai pseudomembran bercak-bercak.
 Tonsilitis folikularis
Tonsilitis yang mempunyai pseudomembran yang berbintik-bintik.
Perbedaan tonsilitis bentuk akut, eksaserbasi akut dan kronik :
 Akut
 Tonsil hiperemis dan edema
 Kripti tidak melebar
 Destruitus +/-
 Perlengketan –
 Kronik eksaserbasi akut
 Tonsil hiperemis dan edema
 Kripti melebar
 Destruitus +
 Perlengketan
 Kronik
 Tonsil membesar/mengecil tidak hiperemis
 Kripti melebar
 Destruitus +
 Perlengketan
E. PENGOBATAN/TERAPY
 Tonsilitis akut.
Berikan antibiotik, analgesik, dan obat kumur.
 Tonsilitis kronik eksaserbasi.
Penyembuhan radang, kemudian dilakukan tonsilektomi 2-6 minggu setelah peradangan tenang.
 Tonsilitis kronik
Bila tonsilitis kronik tidak mengganggu biarkan.
F. KOMPLIKASI
 Komplikasi dekat : dapat terjadi infiltrasi peritonsiler, abses peritonsiler, otitis media, limfedenitis regional, rinitis kronik dan sinusitis.
 Komplikasi jauh : dapat terjadi meningitis, endokarditis, pleuritis, miositis, dapat pula terjadi sebagai fokal infeksi yang dapat menimbulkan glomerulusnefritis, dan rematoid artritis.
G. INDIKASI TONSILEKTOMI
 Tonsilitis berulang-ulang dengan interval pendek.
Merupakan indikasi khusus untuk anak ( tonsilitis rekuren ) yang kambuh lebih dari 3 kali.
 Obstruksi mekanik oleh tonsil yang hipertropy.
Tonsilitis hipertropy yang menyebabkan obstruksi sehingga terjadi gangguan menelan, dan penurunan berat badan, hiperplasia setelah infeksi mononukleosis dan riwayat demam reuma dengan gangguan jantung yang berhubungan dengan tonsilitis kronik yang sukar diatasi dengan antibiotik.
 Tonsil sebagai fokal infeksi.
 Abses peritonsiler
 Rinitis berulang
 Otitis media peritonsiler

H. KONTRA INDIKASI TONSILEKTOMI
 Radang akut tonsil.
 Demam, albuminuria.
 Penyakit paru-paru
 Penyakit darah.
 Hipertensi.
 Poliomielitis epidemik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Graha DBS n Th3 Hack3r

AdsenseCamp